TELAAH PROFILING SUBJEK HUUKUM YANG TERKAIT TINDAK PIDANA KRIMINALITAS
DOI:
https://doi.org/10.69957/cr.v1i02.5Keywords:
Psikologi, Hukum yang berlaku, PenyidikanAbstract
Dalam Psikologi Polisi disebutkan dalam Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam Pasal 14 Ayat 1 (h): Memegang identifikasi polisi, kedokteran dan laboratorium kedokteran forensik dan psikologi polisi untuk kepentingan tugas kepolisian. Dalam psikologi polisi, penerapan konsep-konsep psikologi digunakan untuk menegakkan hukum dalam rangka mencapai keadilan, dengan menggunakan teknik-teknik psikologi tertentu yang diterapkan penyidik untuk melakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Dengan harapan psikologi sebagai ilmu yang mempelajari tentang perilaku dan proses mental dapat mempercepat pengintrogasian atau pemeriksaan tersangka tanpa sikap paksaan. Bagaimana gambaran profiling tersangka tindak pidana kriminalitas di dalam suatu kepolisian menjadi sebuah masalah yang diangkat dalam penelitian. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peran psikologi di dalam proses hukum terhadap tersangka tindak pidana kriminalitas di dalam suatu kepolisian. Metode Analisis yang penulis gunakan yakni Analisis hukum normatif yang berfungsi untuk menemukan aturan hukum, prinsip hukum ataupun doktrin hukum guna menjawab suatu isu hukum yang dihadapi khusus dalam keterkaitan ilmu hukum dan ilmu psikologi. Hasil kajian menunjukkan, pergerakan psikologi kepolisian perlu untuk dikembangkan untuk upaya investigasi yang perlu dilakukan kepolisian terutama: 1. Menjaga kesediaan mereka data diposisikan secara strategis dari Kepolisian sehingga kepolisian lebih berperan psikologis dalam pengungkapan kasus di tahap investigasi. 2. Meningkatkan program pendidikan untuk kepolisian, terutama bagi mereka yang berada di garis depan dibarisan (penyidik). Diharapkan perlu ada peningkatan pelaksanaan peran psikologi dengansosialisasi dalam rangka penyidikan yang dilakukan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002 Pasal 14 ayat 1 (h) sehingga hak-hak para tersangka menjadi lebih baik. dilindungi sesuai dengan hukum yang berlaku.
References
Abraham, Juneman, and Amanda Giovani Pea, ‘Can Proneness to Moral Emotions Detect Corruption? The Mediating Role of Ethical Judgment Based on Unified Ethics’, Kasetsart Journal of Social Sciences, 41.1 (2020) <https://doi.org/10.1016/j.kjss.2018.07.013>
Agung, Ivan Muhammad, ‘Kontribusi Psikologi Dalam Penegakan Hukum Di Indonesia (The Contribution of Psychology to Law Enforcement in Indonesia)’, SSRN Electronic Journal, 2015 <https://doi.org/10.2139/ssrn.2563440>
Anindya, Shafira, Vemmy Leolita, and Juneman Abraham, ‘The Role of Psychology in Enhancing Public Policy: Studies on Political Apathy and Attachment to the City in Indonesia’, International Journal of Research Studies in Psychology, 3.5 (2014) <https://doi.org/10.5861/ijrsp.2014.922>
Ardiyanto, Fahmi, Amanda Raissa, and Tomy Michael, ‘PENUNTUTAN GANTI RUGI KEHILANGAN BENDA ATAU BARANG TERHADAP PENGELOLA PARKIR YANG BERLINDUNG DI BAWAH KLAUSA BAKU’, Jurnal Hukum Magnum Opus, 2020 <https://doi.org/10.30996/jhmo.v3i1.2947>
Arifin, Zainal, and Hary Masrukin, ‘ANALISIS KEWENANGAN POLRI DALAM MELAKUKAN PENYIDIKAN PENANGKAPAN TINDAK PIDANA KORUPSI (STUDI DI KABUPATEN NGANJUK)’, MIZAN, Jurnal Ilmu Hukum, 7.2 (2019) <https://doi.org/10.32503/mizan.v7i2.462>
Brogdon, M. Gino, Ritu Bahri, and Jann H. Adams, ‘Psychology and the Law’, in Handbook of Forensic Psychology: Resource for Mental Health and Legal Professionals, 2004 <https://doi.org/10.1016/B978-012524196-0/50002-4>
Clatch, Lauren, Ashley Walters, and Eugene Borgida, ‘How Interdisciplinary? Taking Stock of Decision-Making Research at the Intersection of Psychology and Law’, Annual Review of Psychology, 2020 <https://doi.org/10.1146/annurev-psych-010419-050822>
Dora, Mechi Silvia, Dini Qurrata Ayuni, and Yanti Asmalinda, ‘HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK PERAWAT DENGAN KEPUASAN PASIEN’, Jurnal Kesehatan, 10.2 (2019) <https://doi.org/10.35730/jk.v10i2.402>
Hozeng, Pratiwi, Fajar Sugianto, and Sekar Wiji Rahayu, ‘INTERPOLASI YURISPRUDENSI TERAPEUTIK DENGAN PROBLEM-SOLVING COURT DALAM PERLUASAN MAKNA KEADILAN RESTORATIF’, DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 17.1 (2021) <https://doi.org/10.30996/dih.v17i1.4155>
Najdowski, Cynthia J., Bette L. Bottoms, Margaret C. Stevenson, and Jennifer C. Veilleux, ‘A Historical Review and Resource Guide to the Scholarship of Teaching and Training in Psychology and Law and Forensic Psychology’, Training and Education in Professional Psychology, 9.3 (2015) <https://doi.org/10.1037/tep0000095>
Rahayu, Sekar Wiji, and Fajar Sugianto, ‘IMPLIKASI KEBIJAKAN DAN DISKRIMINASI PELARANGAN EKSPOR DAN IMPOR MINYAK KELAPA SAWIT DAN BIJIH NIKEL TERHADAP PEREKONOMIAN INDONESIA’, DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 2020 <https://doi.org/10.30996/dih.v16i2.3439>
Sabani, Noveliyati, ‘GENERASI MILLENIAL DAN ABSURDITAS DEBAT KUSIR VIRTUAL’, INFORMASI, 48.1 (2018) <https://doi.org/10.21831/informasi.v48i1.18078>
Setyorini, Erny Herlin, Sumiati Sumiati, and Pinto Utomo, ‘KONSEP KEADILAN RESTORATIF BAGI ANAK YANG BERKONFLIK DENGAN HUKUM DALAM SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK’, DiH: Jurnal Ilmu Hukum, 2020 <https://doi.org/10.30996/dih.v16i2.3255>
Sinaulan, Ramlani Lina, ‘Memahami Perilaku Kekerasan Penyidik Polri Terhadap Tersangka Pada Tahapan Pra-Adjudikasi (Studi Kajian Ilmu Hukum Normatif Dengan Pendekatan Psikologi Hukum Dalam Sistem Peradilan Pidana)’, Psympathic : Jurnal Ilmiah Psikologi, 3.2 (2016) <https://doi.org/10.15575/psy.v3i2.1110>
Syam, Dani Ramadhan, Bambang Dwi Baskoro, and Sukinta, ‘Peran Psikologi Forensik Dalam Mengungkapkan Kasus-Kasus Pembunuhan Berencana (Relevansi “Metode Lie Detection” Dalam Sistem Pembuktian Menurut KUHAP)’, Diponegoro Law Jpurnal, 6.4 (2017)
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Pratiwi Hozeng: Fajar Sugianto; Tomy Michael
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
The formal legal provisions for accessing digital articles of this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA) license, which means that the COURT REVIEW Journal, e-ISSN: 2776-1916 has the right to store, change formats, manage in databases, maintain and publish articles without asking permission from the Creator as long as the Creator's name is maintained as the Copyright owner.