MELACAK JEJAK EKSISTENSI DIRI: ANALISIS PUISI SEPATUKU KARYA ACHLUDDIN IBNU ROCHIM DAN PERBANDINGANNYA DENGAN SEPATU TUA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO

Authors

  • Putri Retnosari Universitas Negeri Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.69957/tanda.v5i02.2068

Keywords:

Sepatu, Achluddin Ibnu Rochim, Sapardi Djoko Damono, puisi modern, simbolisme, eksistensialisme, perbandingan puisi

Abstract

Puisi merupakan medium ekspresi yang tidak hanya menyampaikan gagasan, tetapi juga merekam jejak pengalaman manusia melalui simbol-simbol keseharian. Artikel ini menganalisis puisi Sepatuku karya Achluddin Ibnu Rochim yang menggambarkan simbol sepatu sebagai representasi eksistensial perjalanan hidup, mulai dari perjuangan ekonomi, spiritualitas, pengalaman cinta, hingga keterasingan. Dengan menggunakan pendekatan strukturalisme dan hermeneutika, penelitian ini juga membandingkan Sepatuku dengan puisi Sepatu Tua karya Sapardi Djoko Damono, penyair besar Indonesia yang dikenal dengan gaya puitis yang reflektif dan kontemplatif. Perbandingan ini bertujuan untuk mengungkap perbedaan dan kesamaan dalam pemanfaatan simbol sepatu sebagai metafora hidup, serta menelaah bagaimana kedua penyair merespons kondisi sosial dan psikologis manusia melalui cara bertutur yang berbeda. Hasil analisis menunjukkan bahwa meskipun keduanya mengangkat objek yang sama, kedalaman pesan dan konteks pengungkapannya memberikan nuansa makna yang berbeda. Sepatuku menyuarakan kegelisahan manusia urban kontemporer, sedangkan Sepatu Tua menawarkan refleksi ketenangan menjelang senja kehidupan. Dengan demikian, artikel ini berkontribusi pada kajian sastra Indonesia dalam memahami perkembangan makna simbolik dalam puisi modern.

Author Biography

Putri Retnosari, Universitas Negeri Surabaya

Dosen di Universitas Negeri Surabaya

References

Achluddin Ibnu Rochim, (2025), Sepatuku. [Antologi Puisi], Platform X, https://x.com/achluddinibnu/status/1905987489073967375?t=OJB4biABS5nb4JxwgvBoKA&s=08

Sapardi Djoko Damono. Hujan Bulan Juni. [Antologi Puisi].

Kurniawan, Eka. (2019). Puisi dan Kehidupan: Refleksi Sastra Indonesia Kontemporer. Jakarta: Pustaka Karya.

Mulyadi, H. (2021). Simbolisme dalam Sastra: Analisis Kritis Terhadap Puisi Indonesia. Surabaya: Gramedia.

Sukarno, S. (2018). Sastra dan Kehidupan Manusia: Perspektif Estetika dan Sosial. Bandung: Alfabeta.

Teori Sastra. (2020). Puisi Modern Indonesia: Kajian Tematik dan Estetika. Yogyakarta: Cendekia Press.

Downloads

Published

2025-03-01

How to Cite

Retnosari, P. (2025). MELACAK JEJAK EKSISTENSI DIRI: ANALISIS PUISI SEPATUKU KARYA ACHLUDDIN IBNU ROCHIM DAN PERBANDINGANNYA DENGAN SEPATU TUA KARYA SAPARDI DJOKO DAMONO. TANDA: Jurnal Kajian Budaya, Bahasa Dan Sastra (e-ISSN: 2797-0477), 5(02), 30–39. https://doi.org/10.69957/tanda.v5i02.2068