ANALISIS NINJOU (人情) DALAM VIDEO MR BEAST “1,000 BLIND PEOPLE SEE FOR THE FIRST TIME”

Authors

  • Cuk Yuana Fakultas Ilmu Budaya Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Eva Amalijah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Helmi Ardiansah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.69957/tanda.v5i02.1666

Keywords:

ninjou, representasi, kebaikan, empati

Abstract

Jepang telah lama dikenal dengan konsep budayanya yang unik, salah satunya adalah ninjou, yang menggambarkan nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan perhatian terhadap sesama. Menunjukkan rasa hormat dan mempertahankan hubungan sosial adalah hal penting dalam budaya Jepang. Chanel YouTube Mr. Beast, yang didirikan oleh Jimmy Donaldson, telah menjadi terkenal di seluruh dunia karena kontennya yang inventif dan inspiratif. Konsep Ninjou (人情) yang mereka gunakan dalam video-video mereka adalah salah satu aspek yang menarik dari Chanel ini. Konsep ini berkaitan dengan nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan kepedulian kepada sesama. Penelitian  ini menggunakan kajian teori Representasi dan metode penelitian deskriptif kualitatif untuk menganalisis konsep Ninjou (人情) (ninjou) dalam video "1,000 Blind People See For The First Time" karya Mr Beast. Hasil penelitian menunjukkan bahwa video tersebut secara kuat menggambarkan konsep Ninjou (人情) melalui tindakan kebaikan dan empati, mendorong penonton untuk melakukan hal yang sama. Studi ini memberikan pemahaman tentang interpretasi konsep Ninjou (人情) dalam konteks video "1,000 Blind People See For The First Time" karya Mr Beast tersebut.

Author Biographies

Eva Amalijah, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Akademisi di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Helmi Ardiansah, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Akademisi di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

References

Chen, L. (2018). Symbols and Metaphors in Visual Representation. Visual Studies, 32(1), 45-58.

Diener, Ed, and Shigehiro Oishi. 2000. “Money and Happiness:Income and Subjective Well-Being across Nations.” In Culture and Subjective Well-Being, edited by Ed Diener and Shigehiro Oishi, 185–218. Cambridge, MA: MIT Press.

Dinnel, Dale. 2001. “Culture and Self: A Reconceptualization of the Role of Individualism and Collectivism.”Paper presented at a conference in Bath, NSW, Australia

Ishihara, Shintaro. 1989. The Japan that Can Say No. New York: Simon and Schuster

Japan Times. 2001. “Perverse Individualist Embraces Opportunity Where Others See Gloom.” 11 March,

Johnson, R. (2020). Cultural and Social Contexts of Representation. Communication Quarterly, 68(3), 267-282.

Matsumoto David, 2002 The New Japana Debunking Seven Cultural Intercultural Press London

Penelitian Kualitatif: Pengertian, Ciri-Ciri, Tujuan, Jenis, dan Prosedurnya. Diakses pada 20 Juni 2023, dari https://www.gramedia.com/literasi/penelitian-kualitatif

Smith, J. (2019). The Power of Representation in Visual Media. Journal of Visual Communication, 45(2), 120-135.

Veronika Yasinta.Begini Aksi YouTuber MrBeast Bantu 1.000 Orang Buta Supaya Bisa Melihat. Suara.com. Diakses pada 20 Juni 2023, dari https://indotnesia.suara.com/read/2023/01/30/104108/begini-aksi-youtuber-mrbeast-bantu-1000-orang-buta-supaya-bisa-melihat

We Xpats. (n.d.). 10 Konsep Budaya Jepang yang Wajib Diketahui. Diakses pada 20 Juni 2023, dari https://we-xpats.com/id/guide/as/jp/detail/2442/

Downloads

Published

2025-03-01

How to Cite

Yuana, C., Amalijah, E., & Ardiansah, H. (2025). ANALISIS NINJOU (人情) DALAM VIDEO MR BEAST “1,000 BLIND PEOPLE SEE FOR THE FIRST TIME”. TANDA: Jurnal Kajian Budaya, Bahasa Dan Sastra (e-ISSN: 2797-0477), 5(02), 40–46. https://doi.org/10.69957/tanda.v5i02.1666