ANALISIS HATARIKAKE NO BUN DALAM MANGA JUJUTSU KAISEN KARYA GEGE AKUTAMI

Authors

  • Zida Wahyuddin Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Cuk Yuana Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Kevin Bagas Wardana Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.69957/tanda.v4i01.1523

Keywords:

Manga, Hatarikake no bun, penanda lingual

Abstract

Manga adalah komik yang berasal dari Jepang. dalam manga terdapat sebuah cerita yang mengambarkan sebuah tokoh serta gelembung kata-kata atau dialog .Penelitian ini Bertujuan untuk mendeskripsikan hatarikake no bun dan penanda lingual dalam manga “Jujutsu Kaisen”. Dalam analisis digunakan pendekatan pragmatik dan Metode Deskriptif Kualitatif. Sumber data yang di gunakan adalah manga Jujutsu Kaisen Volume 1 dengan hasil temuan sebagai berikut Pertama: (1) Meireibun (kalimat perintah) memiliki sebanyak 5 data. (2) Kinshibun (kalimat larangan) memiliki sebanyak 3 data. (3) Iraibun (kalimat permohonan) memiliki sebanyak 4 data . (4) Kanyuubun (kalimat ajakan) memiliki sebanyak 0 data, serta memiliki Penanda Lingual ~ro sebanyak 4 data. Penanda Lingual~e sebanyak 2 Data. Penanda Lingual~o sebanyak 0 data. Penanda Laingual ~te sebanyak 3 data. Penanda Lingual~na sebanyak 2 data . Penanda Lingual~te kudasai sebanyak 1 data. dan Penanda Lingual ~te kure sebanyak 1 data. Serta Perlokusi Sejumlah 12 Data.

Author Biographies

Zida Wahyuddin, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Dosen di Fakultas Ilmu Budaya, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Cuk Yuana, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Dosen di Fakultas Ilmu Budaya Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Kevin Bagas Wardana, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Mahasiswa di Program Studi Sastra Jepang, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

References

Austin J. L (1962) How To Do Things With Words. Oxford University Press.

Alwi, Hasan, dkk. (2000). Tata Bahasa Baku Bahasa IndonesiaEdisi Ketiga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Akutami Gege. (2018). Jujutsu Kaisen. Weekly Shounen Jump : Shueisha Viz media

Hockett, Charles Francis. (1958). A Course In Modern Linguistics. New York: Macmillan

Iori, Isao. (2000). Shokyu o Oshieru Hito no Tame no Nihongo Bunpo Handobukku. Tokyo: Kurashiki Inshatsu Kabushikigaisha.

Noortyani, Rusma. (2017). Buku ajar Sintaksis. Penebar pustaka Media Yogyakarta

Mulyana, Abd. Kadir, M. Arief Mataliti, Muh. Sikki, J. F. Pattiasira, J. S. Sanoe. (1986). Morfosintaksis Bahasa Muna. Jakarta: Pusat Pembina dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan

Ramlan, M. (2005). Ilmu Bahasa Indonesia Sintaksis. Yogyakarta: C.V. Karyono

Samsuri. (1987). Analisis Bahasa Cetakan Ketujuh (yang direvisi). Jakarta . Sapdodadi

Setianingrum Imas, (2015). Analisis Kalimat Imperatif dalam drama Q10. Semarang. Pendidikan Bahasa Jepang Fakultas Bahasa dan Universitas Negeri Semarang.

Sudaryanto. (1985). Linguistik : Esai Tentang Bahasa dan Pengantar ke dalam Ilmu Bahasa. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press

Sudaryanto. (1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistik. Yogyakarta: Muhammadiyah University Press.

Sutedi, Dedi. (2004). Dasar dasar Linguistik Bahasa Jepang. Bandung: Humaniora.

Yokota, Takashi. (2007). A Study of Imperative Sentences in Japanese Language Education. Diakses pada 15 mei 2022 dari https://www.hokurikuu.ac.jp/about/campus/libraryDATA/kiyo31/koku6.pdf

Yule, George. (2006). Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Yunanta, Erman Ardi (2019). Analisis Kalimat Imperatif Dalam Manga Kuroko no Basket “Extra Game" Surabaya. Sastra Jepang Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Surabaya

Downloads

Published

2024-01-01

How to Cite

Wahyuddin, Z., Yuana, C., & Bagas Wardana, K. (2024). ANALISIS HATARIKAKE NO BUN DALAM MANGA JUJUTSU KAISEN KARYA GEGE AKUTAMI. TANDA: Jurnal Kajian Budaya, Bahasa Dan Sastra (e-ISSN: 2797-0477), 4(01), 1–19. https://doi.org/10.69957/tanda.v4i01.1523