ANALISIS HATARIKAKE NO BUN DALAM MANGA JUJUTSU KAISEN KARYA GEGE AKUTAMI
DOI:
https://doi.org/10.69957/tanda.v4i01.1523Keywords:
Manga, Hatarikake no bun, penanda lingualAbstract
Manga adalah komik yang berasal dari Jepang. dalam manga terdapat sebuah cerita yang mengambarkan sebuah tokoh serta gelembung kata-kata atau dialog .Penelitian ini Bertujuan untuk mendeskripsikan hatarikake no bun dan penanda lingual dalam manga “Jujutsu Kaisen”. Dalam analisis digunakan pendekatan pragmatik dan Metode Deskriptif Kualitatif. Sumber data yang di gunakan adalah manga Jujutsu Kaisen Volume 1 dengan hasil temuan sebagai berikut Pertama: (1) Meireibun (kalimat perintah) memiliki sebanyak 5 data. (2) Kinshibun (kalimat larangan) memiliki sebanyak 3 data. (3) Iraibun (kalimat permohonan) memiliki sebanyak 4 data . (4) Kanyuubun (kalimat ajakan) memiliki sebanyak 0 data, serta memiliki Penanda Lingual ~ro sebanyak 4 data. Penanda Lingual~e sebanyak 2 Data. Penanda Lingual~o sebanyak 0 data. Penanda Laingual ~te sebanyak 3 data. Penanda Lingual~na sebanyak 2 data . Penanda Lingual~te kudasai sebanyak 1 data. dan Penanda Lingual ~te kure sebanyak 1 data. Serta Perlokusi Sejumlah 12 Data.
References
Austin J. L (1962) How To Do Things With Words. Oxford University Press.
Alwi, Hasan, dkk. (2000). Tata Bahasa Baku Bahasa IndonesiaEdisi Ketiga. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Akutami Gege. (2018). Jujutsu Kaisen. Weekly Shounen Jump : Shueisha Viz media
Hockett, Charles Francis. (1958). A Course In Modern Linguistics. New York: Macmillan
Iori, Isao. (2000). Shokyu o Oshieru Hito no Tame no Nihongo Bunpo Handobukku. Tokyo: Kurashiki Inshatsu Kabushikigaisha.
Noortyani, Rusma. (2017). Buku ajar Sintaksis. Penebar pustaka Media Yogyakarta
Mulyana, Abd. Kadir, M. Arief Mataliti, Muh. Sikki, J. F. Pattiasira, J. S. Sanoe. (1986). Morfosintaksis Bahasa Muna. Jakarta: Pusat Pembina dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan
Ramlan, M. (2005). Ilmu Bahasa Indonesia Sintaksis. Yogyakarta: C.V. Karyono
Samsuri. (1987). Analisis Bahasa Cetakan Ketujuh (yang direvisi). Jakarta . Sapdodadi
Setianingrum Imas, (2015). Analisis Kalimat Imperatif dalam drama Q10. Semarang. Pendidikan Bahasa Jepang Fakultas Bahasa dan Universitas Negeri Semarang.
Sudaryanto. (1985). Linguistik : Esai Tentang Bahasa dan Pengantar ke dalam Ilmu Bahasa. Yogyakarta : Gadjah Mada University Press
Sudaryanto. (1993). Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa (Pengantar Penelitian Wahana Kebudayaan Secara Linguistik. Yogyakarta: Muhammadiyah University Press.
Sutedi, Dedi. (2004). Dasar dasar Linguistik Bahasa Jepang. Bandung: Humaniora.
Yokota, Takashi. (2007). A Study of Imperative Sentences in Japanese Language Education. Diakses pada 15 mei 2022 dari https://www.hokurikuu.ac.jp/about/campus/libraryDATA/kiyo31/koku6.pdf
Yule, George. (2006). Pragmatik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Yunanta, Erman Ardi (2019). Analisis Kalimat Imperatif Dalam Manga Kuroko no Basket “Extra Game" Surabaya. Sastra Jepang Universitas Tujuh Belas Agustus 1945 Surabaya
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Zida Wahyuddin; Cuk Yuana; Kevin Bagas Wardana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors publishing in TANDA: Jurnal Kajian Budaya, Bahasa dan Sastra e-ISSN 2797-0477 will be asked to sign a Copyright Determination Form. In signing the form, it is assumed that the author has obtained permission to use copyrighted or previously published material. All authors must read and agree to the terms outlined in the form, and must sign the form or agree that the corresponding author can sign on their behalf. The article cannot be published until the signed form has been received. It is a condition of publication that authors grant copyright or license the publication rights in their article, including the abstract, to jurnaltanda@gmail.com. This allows us to ensure full copyright protection and to disseminate the article, and of course the Journal to the widest possible readership in both print and electronic formats.