KOMPARASI MODEL PENGEMBANGAN WISATA BERBASIS EDUKASI: STUDI KASUS MUSEUM PENDIDIKAN DENGAN KALIMAS DAN MUSEUM SUSU CIMORY DENGAN DESTINASI PENDUKUNGNYA
DOI:
https://doi.org/10.69957/relasi.v5i04.2303Keywords:
Wisata Edukasi, Model Pengembangan Atraksi, Museum Pendidikan, Cimory Dairyland, Destinasi Pendukung, Pariwisata BerkelanjutanAbstract
Penelitian ini membahas peran atraksi wisata dalam meningkatkan kepuasan dan loyalitas wisatawan serta membandingkan model pengembangan wisata edukasi di dua destinasi berbeda, yaitu Museum Pendidikan dengan Kalimas dan Museum Susu Cimory Dairyland Prigen. beserta destinasi pendukungnya. Fokus utama penelitian adalah mengidentifikasi kelebihan dan kekurangan dari masing-masing pendekatan dalam pengembangan wisata berbasis edukasi. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif, dengan Teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara mendalam dengan pengelola destinasi dan pengunjung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Museum Pendidikan menerapkan model edukasi yang fokus pada kebijakan Pendidikan dan pembelajaran berbasis konteks. Sedangkan, Museum Susu Cimory memadukan atraksi interaktif dengan dukungan destinasi lain untuk menciptakan pengalaman berwisata yang interaktif, diperkuat dengan keberadaan destinasi pendukung seperti peternakan, restoran, dan toko oleh-oleh. Perbedaan pendekatan tersebut mencerminkan strategi pengembangan yang telah disesuaikan dengan karakteristik masing-masing destinasi, baik dari segi konsep, sasaran pengunjung, ataupun potensi lokal yang dimiliki. Museum Pendidikan menekankan nilai-nilai edukasi formal, sedangkan Museum Susu Cimory menggabungkan edukasi ringan dengan hiburan dalam pengalaman yang menyenangkan dan menarik. Temuan ini menegaskan pentingnya pengelolaan atraksi yang inovatif, kreatif, serta adaptif untuk meningkatkan daya saing destinasi. Penelitian ini merekomendasikan perlunya penerapan prinsip-prinsip pariwisata berkelanjutan, peningkatan kualitas fasilitas edukatif, serta integrasi antara aspek hiburan dan pembelajaran agar wisata edukasi semakin menarik dan bermakna.
References
Abbas, E. W., Jumriani, S. N. L., & ... (2022). Penguatan Sikap Nasionalistik Melalui Wisata Edukasi Di Bantaran Sungai. Prosiding Seminar …, 7(April), 1–6. http://snllb.ulm.ac.id/prosiding/index.php/snllb-lit/article/view/748%0Ahttp://snllb.ulm.ac.id/prosiding/index.php/snllb-lit/article/download/748/755
Agustin, D. A., & Rahmatin, L. S. (2024). Hambatan dan Tantangan Museum Pendidikan Surabaya sebagai Wisata Edukasi. JIIP - Jurnal Ilmiah Ilmu Pendidikan, 7(12), 13635–13641. https://doi.org/10.54371/jiip.v7i12.6399
Artikel, I. (2024). Wisata Edukasi Susu Cimory Grup Pada Mahasiswa UPN Denpasar. 5(4), 4509–4514.
Bartolomeus Herawan Mintardjo. (2022). Pengembangan Wisata Edukasi Berkelanjutan: Studi Kasus Di Museum Radya Pustaka. Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Dan Sosial Humaniora, 2(2), 70–80. https://doi.org/10.55606/khatulistiwa.v2i2.423
Hanekom, N., Russell, I. a, & Randall, R. M. (2009). a Gulhas N Ational P Ark. 50(January 2008), 154–159.
Juwita, T., Novianti, E., Tahir, R., & Nugraha, A. (2020). Pengembangan Model Wisata Edukasi Di Museum Pendidikan Nasional. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation, 3(1), 8–17. https://doi.org/10.17509/jithor.v3i1.21488
Nurany, F., Firdaus, S., Anggraeni, R. M., Safira, R. D., Anugrah, A. P., & Bactiar, D. (2023). Pengembangan Potensi Wisata Berbasis Sejarah Budaya. Jurnal Kebijakan Publik, 14(3), 351. https://doi.org/10.31258/jkp.v14i3.8309
Nurany, F., & Fitriawardhani, T. (2024). Identifikasi Potensi Wisata Susur Sungai Kalimas Kota Surabaya. Publiciana, 17(01), 01–11. https://doi.org/10.36563/publiciana.v17i01.943
Playne, M. J., Bennett, L. E., & Smithers, G. W. (2003). Functional dairy foods and ingredients. Australian Journal of Dairy Technology, 58(3), 242–264.
Saeroji, A. (2022). 470004-Strategi-Pengembangan-Museum-Tosan-Aji-P-D5C1a678. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(9), 3071–3076.
Suciati, F., & Safitri, L. S. (2021). Pangan Fungsional Berbasis Susu dan Produk Turunannya. Journal of Sustainable Research In Management of Agroindustry (SURIMI), 1(1), 13–19. https://doi.org/10.35970/surimi.v1i1.535
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Cindy Berliana Wibowo, Marsyanda Dita Safinka, Mohammad Insan Romadhan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang manuskripnya diterbitkan akan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
Hak untuk publikasi semua materi jurnal yang diterbitkan di situs web RELASI: Jurnal Penelitian Komunikasi dipegang oleh dewan editorial dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap menjadi milik penulis).
Ketentuan hukum formal untuk mengakses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons-NonCommercial-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA), yang berarti RELASI: Jurnal Penelitian Komunikasi berhak untuk menyimpan, mengubah format, mengelola di pangkalan data, memelihara dan menerbitkan artikel tanpa meminta izin dari Pencipta selama tetap mempertahankan nama Pencipta sebagai pemilik Hak Cipta.
Naskah yang dicetak dan diterbitkan secara elektronik adalah akses terbuka untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan editorial tidak bertanggung jawab atas pelanggaran undang-undang hak cipta.