PROSES PRODUKSI KONTEN PROGRAM SIARAN TALKSHOW RUMAH UMKM MERCURY FM SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.69957/relasi.v4i04.1636Keywords:
Radio, Departemen Produksi, Mercury FM, Proses ProduksiAbstract
Kepuasan khalayak dalam mengkonsumsi apa yang dibuat oleh media menjadi pencapaian utama. pada proses produksi konten highlight talkshow rumah UMKM Mercury FM ini mencangkup daripada proses pra-produksi, produksi, dan post-produksi. Tim Produksi Mercury Media Group bertugas meramu kebutuhan teknis baik visual maupun audio. Tim produksi dituntut membuat konten semanarik mungkin guna menjangkau khalayak lebih luas melalui media digital. Salah satu stasiun radio swasta kota surabaya Mercury FM memiliki tembang siaran yang mengusung komunitas UMKM untuk memasarkan produknya ke pasar yang lebih luas melalui program siaran “Talkshow Rumah UMKM”. Dari hasil penelitian ini
bahwa Proses Produksi Konten Program Siaran Talkshow Rumah UMKM Mercury FM memiliki tahapan yang telah sesuai dengan SOP mengenai proses produksi konten Highlight Rumah UMKM yakni terdiri dari pra-produksi: persiapan peralatan seperti kamera, penataan produk UMKM, production meeting, technical meeting tim Barto and Friends, Mercury FM, Tim Produksi Mercury Media Group. Produksi: melakukan eksekusi yang telah dirancang pada fase pra-produksi untuk direalisasikan secara nyata untuk disajikan kepada khalayak. dan post-produksi: adalah tahap final setelah melewati produksi, meliputi kegiatan publishing pada sebuah video dan siap disiarkan atau diputar.
References
Yusuf, F. (2016). Analisis Proses Produksi Program Berita Radio Metro Mulawarman Samarinda. EJournal IlmuKomunikasi, 4(3), 98-111.
Efendi, E., Harahap, R. A. G., & Hutagalung, A. (2023). Kinerja Pra Produksi, Proses Produksi, dan Pasca Produksi pada Siaran Radio Berbasis Dakwah Islami. Da'watuna: Journal of Communication and Islamic Broadcasting, 3(3), 910-925.
Anggoro, N. Z. T., Sudaryanto, E., & Ekoputro, W. (2023, July). STRATEGI PENYIARAN RADIO DJ FM DALAM MENINGKATKAN PENDENGAR. In PROSIDING SEMINAR NASIONAL MAHASISWA KOMUNIKASI (SEMAKOM) (Vol. 1, No. 2, Juli, pp. 851-856).
Setyadewi, A. M. (2021). Proses produksi berita pada program JKPOP radio DJ FM 94.8 Surabaya.
Fajar Wisnu Wicaksono, P. (2013). STUDI DESKRIPTIF SISTEM MANAJEMEN PRODUKSI FILM PADA PRODUCTION HOUSE X-CODE FILMS (Doctoral dissertation, UPN''VETERAN''YOGYAKARTA).
Sihombing, N. S., Pardede, E., Sihombing, A., & Dewantara, N. (2022). Pemasaran Digital. Penerbit Widina.
Kusuma, A. (2022). Strategi Komunikasi Pemasaran Media Radio Melalui Program On-Air. Al-I'lam: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, 6(1), 20-26.
Gunawan, A., & Rochim, M. (2020). Strategi Komunikasi Pemasaran Radio Fortuna FM Sukabumi. Prosiding Manajemen Komunikasi, 199-202
Rahayu, A. (2015). Strategi komunikasi pemasaran kota solo sebagai destinasi mice (Meeting, Incentive Trip, Conference, Exhibition) (Doctoral dissertation, UNS (Sebelas Maret University)).
Helmi, D. A., Pritasari, O., Wilujeng, B., & Kusstianti, N. (2021). Penerapan Strategi Pemasaran Pameran Exhibition" Traditional Wedding Royal PLaza Surabaya" Diera Pandemi Covid 19. Jurnal Tata Rias, 10(2), 13-21.
Martha, Z. (2021). Penggunaan fitur media sosial instagram stories sebagai media komunikasi. Jurnal Komunikasi Nusantara, 3(1), 26-32.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Abyudaya Nechallino Faisal; Herlina Kusumaningrum
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang manuskripnya diterbitkan akan menyetujui ketentuan sebagai berikut:
Hak untuk publikasi semua materi jurnal yang diterbitkan di situs web RELASI: Jurnal Penelitian Komunikasi dipegang oleh dewan editorial dengan sepengetahuan penulis (hak moral tetap menjadi milik penulis).
Ketentuan hukum formal untuk mengakses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons-NonCommercial-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA), yang berarti RELASI: Jurnal Penelitian Komunikasi berhak untuk menyimpan, mengubah format, mengelola di pangkalan data, memelihara dan menerbitkan artikel tanpa meminta izin dari Pencipta selama tetap mempertahankan nama Pencipta sebagai pemilik Hak Cipta.
Naskah yang dicetak dan diterbitkan secara elektronik adalah akses terbuka untuk tujuan pendidikan, penelitian, dan perpustakaan. Selain tujuan tersebut, dewan editorial tidak bertanggung jawab atas pelanggaran undang-undang hak cipta.