PERAN BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN DALAM PERGERAKKAN HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA OLEH BANDAR

Authors

  • Johanes Silalahi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Keywords:

Bapepam-LK, Pasar Modal, Saham, Bandar (Market Maker)

Abstract

Penelitian dengan judul Peran Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan dalam Pergerakkan Harga Saham Di Bursa Efek Indonesia oleh Bandar ini menggunakan pendekatan library research dengan memanfaatkan data digital dari portal news. Penelitian ini berhasil menemukan bahwa saham-saham yang ada di pasar modal hanya mampu digerakkan oleh Bandar (Market Maker). Dinamika keuntungan maupun kerugian pelaku pasar modal sangat bisa ditentukan oleh rencana, keputusan, dan tindakan Bandar (Market Maker). Bandar (Market Maker) dapat menjadi acuan dalam analisa tehnical untuk menentukan titik Support “entrance point“ investor pasar modal. Dengan basis kondisi perilaku pasar modal yang tidak sempurna ini maka dibutuhkan peran dari Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (Bapepam-LK).

Author Biography

Johanes Silalahi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Dosen, Peneliti, dan Penggiat Pengabdian Kepada Masyarakat di Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

References

Filbert Ryan, (2016) Bandarmologi, Membeli Saham Gaya Bandar Bursa, PT Elex Media Komputindo, Gramedia, Jakarta

Gusti Bagus Adi Wijaya, (2020) Peluang Investasi Saham Di Masa Pandemi, Otoritas Jasa Keuangan, Harian Kompas, Oktober 2020

Marshmello, Value Investor (2022) Mengenal Binary Option, Robot Trading Dan Trading Saham, Harian Kompas, Oktober 2022

Samsul Muhamad, (2015) Pasar Modal dan Manajemen Portopolio, Erlangga, Surabaya

Downloads

Published

2021-07-26

How to Cite

Silalahi, J. (2021). PERAN BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN DALAM PERGERAKKAN HARGA SAHAM DI BURSA EFEK INDONESIA OLEH BANDAR. PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469), 1(2), 146–152. Retrieved from https://aksiologi.org/index.php/praja/article/view/318

Issue

Section

ADMINISTRASI PUBLIK