ANALISIS EFEKTIVITAS DAN EFISIENSI PENERAPAN E-HEALT DALAM PELAYANAN KESEHATAN DI PUSKESMAS BENOWO

Christina Sopia Elisabet U.B; Supri Hartono; Achluddin Ibnu Rochim

doi:10.69957/praob.v4i05.1643

Authors

Christina Sopia Elisabet U.B Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Supri Hartono Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Achluddin Ibnu Rochim Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.69957/praob.v4i05.1643

Keywords:

Efisiensi, Efektivitas, Pelayanan, E-health

Abstract

Pelayanan adalah suatu proses bantuan kepada orang lain dengan cara tertentu yang memerlukan kepekaan dan hubungan interpersonal tercipta kepuasan dan keberhasilan. Suatu upaya yang dapat memberikan layanan publik kepada masyarakat, dan suatu upaya yang dilakukan oleh pemerintah dengan mengenalkan pelayanan yang bernama e-health. E-health adalah penggunaan teknologi informasi dan komunikasi untuk memproses berbagai jenis informasi kedokteran dalam melaksanakan pelayanan klinis (diagnose atau terapi), administrasi serta pendidikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas dan efesiensi e-health dalam pelayanan di Puskesmas Benowo. Dengan memanfaatkan pendekatan kualitatif, artinya informasi yang terkumpul diperoleh melalui pengamatan secara lamgsumg, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa 10 komponen sudah berjalan dengan baik yaitu : tangible (bukti fisik) sudah memadai dan bukti fisik yang lengkap sehingga pelaksanaan pada pelayanan bisa berjalan dengan lancar. Dari segi reliability (reabilitas) sudah diterapkan dengan baik seperti ketepatan waktu yaitu sesuai dengan SOP. Dari segi responsive (ketanggapan) sudah diterapkan dengan baik seperti selalu merepon positif dan selalu memberikan infomasi secara detail. Dari segi assurance (jaminan) puskesmas Benowo memberikan 2 jaminan kepada pasien dengan umum dan bpjs, dan untuk umum biasanya ktpnya yang luar Kota. Dari segi produksi sudah diterapkan dengan baik seperti pendaftarn menggunakan e-health dan tidak perlu mengantri di puskesmas Benowo juga bisa melayani pasien sesuai jam dan yang dibutuhkan lingkungan namun ada kendala yaitu sulitnya meminta surat rujukan. Dari segi efesien sudah diterapkan dengan baik seperti tidak mendahulukan pembayaran scera umum/bpjs karna sudah adanya penggunaan nomor antrian. Dari segi kepuasan seperti puasanya pasien pada pelayanan yang diberikan pegawai. Dari segi adaptasi sudah diterapkkan dengan baik seperti selalu sigap dan beradaptasi dalam perubahan apapun. Dari segi pengembangan sudah diterapkan dengan baik dengan adanya pelatihan yang diadakan setiap tahun.

References

Abubakar, H., & Mahsyar, A. (2022). EFEKTIVITAS PELAYANAN KESEHATAN PADA PUSKESMAS, 3.

Haki, F. (2017). INOVASI PELAYANAN PUBLIK E-HEALTH DI DINAS KESEHATAN KOTA SURABAYA.

Ii, B. A. B., & Pustaka, A. T. (2016). Consumer saticfaction ), 7–19.

Iii, B. A. B., & Kesehatan, A. P. (2009). Pelayanan kesehatan, 26–42.

Inka Mustika Sari1, Wilya Sulistyarini2, D. H. (2020). Efektivitas Kinerja Pelayanan Berbasis Sistem E-Health Di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) DR. Soewandhi Surabaya.

Jaliyanti, D. (2018). Analisis Penerapan E-health sebagai.

Monoarfa, H. (2012). Efektivitas dan Efisiensi Penyelenggaraan Pelayanan Publik : Suatu Tinjauan Kinerja Lembaga Pemerintahan Heryanto Monoarfa Pendahuluan.

Nasrullah, M. (2023). Optimalisasi Reformasi Pelayanan Kesehatan Melalui Program E-Health Pada Puskesmas Jagir Kota Surabaya, 4(2).

Nurul Hidayati, L., Etty Violindri, G., & Studi Administrasi Publik, P. (2020). Kualitas Pelayanan Kesehatan Melalui Program E-Health. GOVERNANCE: Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik (Vol. 10). Retrieved from www.kominfo.jatimrov.com.

Riyani, N., Napitupulu, J. T., Manurian, W., & Studisisteminformasiuniversitasraharja, P. (2019). PEMODELAN E-HEALTH PADA KLINIK UNTUK PROSES, 121–130.

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 36 TAHUN 2009 TENTANG KESEHATAN. (2009).